Konflik Israel - Palestina bukan hanya konflik agama, banyak terjadi pelanggaran HAM dan kejahatan perang. Jadi saya perlu menjelaskan kenapa saya mendukung Palestina, bukan hanya karena saya sebagai Muslim tapi lebih dari itu sebagai manusia yang berhati nurani.
Kita perlu tahu dulu sejarahnya. Israel itu dibentuk tahun 1948 oleh imigran Yahudi yang di usir dari Eropa terutama Jerman karena takut oleh Hitler yang melakukan holokaus (pembantaian orang Yahudi). Yahudi di bawah kekuasaan Hitler itu kabur karena takut, tapi tidak diterima di manapun oleh semua negara bahkan Eropa sendiri. Karena mereka saat itu orang Jerman yg statusnya musuh Inggris dan Perancis. Siapa yang menerima untuk keberlangsungan hidup para imigran Yahudi ini ? Palestina, yang sejarahnya adalah tanah Kan'an. Penduduk Palestina beragama Yahudi, Nasrani dan mayoritas Muslim. Orang Imigran Yahudi mengemis ke orang Palestina dengan alasan tanah Kan'an tanah leluhur keturunan Yahudi juga yang sudah ditinggalkan kemudian ditempati orang Palestina, dan orang Palestina sudah turun temurun tinggal di sana.
Tetapi lama kelamaan Imigran Yahudi ingin menguasai seluruh wilayah Palestina (tanah Kan'an) dengan dalih TUJUAN SUCI AGAMA YAHUDI (Zionis Israel). Konflik Palestina - Israel ini dari tragedi kemanusiaan otomatis menjadi konflik agama juga karena penduduk Palestina mayoritas Muslim dan ada masjid Al Aqsa yang bersejarah dalam agama Islam mau dikuasai Zionis Israel.
HAMAS sekarang itu cuma mempertahankan dan ingin merebut kembali tanah haknya dan melawan ke zaliman Zionis Israel atas tindakan biadabnya selama bertahun-tahun ini.
-000-
Dulu saya punya rekan kerja seorang Tionghoa. Saat bersama nonton berita di TV dia bertanya, konflik Palestina - Israel itu bagaimana ?
Saya jelaskan seperti diatas. Dia masih bertanya lagi, kenapa demikian ? Kemudian saya contohkan begini, saya bilang : ini MISAL lho ya. Sekali lagi MISAL, tapi saya contohkan yang sedikit mendekati fakta dan mungkin lebih mudah kamu rasakan dan fahami.
MISAL dulu Tumasek (Singapura sekarang) adalah pusat wilayah peradaban Melayu. Tapi sekarang penduduknya kebanyakan etnis China. Pimpinan Etnis Melayu (Zionis Melayu🤭) punya kehendak ingin menguasai dan berambisi menumbuhkan kejayaan Melayu di tempat asalnya dengan cara MEMAKSA mengusir penduduk Singapura sedikit demi sedikit.
Untuk situasi itu biang kerok Zionis kan ? Pengusiran paksa penduduk / penjajahan itu murni tragedi kemanusiaan kan ? Bisa bergeser ke SARA itu karena memang ada kepentingan disitu.
(Baru teman Tionghoa saya faham).
Mohon maaf jika yang saya MISALkan itu dirasa menyinggung SARA.
Suhaidi Adinin : pandangan saudara, Pak Nang Nayoko bernas sekali.terima kasih perkongsiaannya
BalasHapusSama-sama Tuan Suhaidi, senang punya tekan dari Malaysia
HapusMakasi infonya pak... Sederhana tp buat awam seperti saya sgt bermanfaat ...🙏 *Sinta dr grup alinea pak cah
BalasHapusSama-sama Kak
HapusHanya pengecut yang jika ditindas akan diam saja.
BalasHapusPalestina bukan bangsa pengecut.
Jika Hamas ditumpas, akan muncul Hamas2 yang lain selama penindasan itu masih ada.
HIDUP PALESTINA !!!